15 Contoh Domain Selain .COM, Apakah Memang Layak Untuk Dicoba?
Nama domain atau nama domain digunakan untuk memudahkan pengunjung mengakses website Anda.
Contoh domain yang sering kita jumpai adalah google.com, facebook.com, twitter.com atau kaskus.co.id.
Peran nama domain sama pentingnya dengan hosting, karena keduanya saling terhubung dan saling melengkapi sehingga memudahkan pengunjung untuk mengakses website.
Jika Anda ingin membuat situs web, Anda memerlukan kedua komponen ini agar pembuatan situs web berhasil.
Jadi, jika saat ini Anda berencana membuat situs web perusahaan, bisnis, atau pribadi, Anda harus tahu lebih banyak tentang cara kerja domain dan cara menamainya. Karena saat ini sudah banyak sekali jenis nama domain yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda.
Menurut cara kerja web, nama domain yang paling populer dan digunakan saat ini memiliki ekstensi .COM.
Hari demi hari, peminat nama domain, yang berarti "komersial", tumbuh secara eksponensial, karena sangat fleksibel untuk menggunakan semua jenis situs web.
Ada Apa Lagi Selain .COM?
Seperti yang Anda ketahui, beberapa pengguna bosan dengan banyak situs web yang menggunakan format .COM dan ingin mencoba domain lain.
Untuk mengatasi kebosanan Anda, kami telah mengumpulkan lebih dari 15 contoh domain populer yang dapat Anda pilih apakah ekstensi .COM dianggap umum atau tidak lagi tersedia.
15 Contoh Domain Selain .COM!
Jika Anda sudah familiar dengan jenis domain selain .COM, semoga semua orang bisa menggunakan ekstensi yang lebih segar dan relevan dengan kebutuhannya.
Memilih nama domain yang tepat dapat membantu Anda dalam banyak hal, salah satunya meningkatkan branding website.
Jadi lihat 15 contoh domain non-.COM di bawah ini!
1. ID
Ekstensi domain pertama yang bisa Anda pilih selain .COM adalah .ID. Domain yang merepresentasikan identitas website yang berasal dari negara Indonesia ini sudah banyak digunakan sejak tahun 2014.
Awalnya, pendaftar nama domain menawarkan diskon besar-besaran untuk setiap pembelian domain .ID.
Saat ini nama domain .ID banyak digunakan oleh banyak website bisnis atau blog pribadi.
Beberapa website yang menggunakan domain .ID seperti situs berita Beritagar.id, perusahaan rekaman dan perusahaan rekaman:
musica.id dan lainnya.
2. NET
Berkat kata-kata yang mendefinisikan identitas internet, ekstensi domain .NET adalah pilihan kedua yang paling banyak dibeli oleh pengguna di seluruh dunia.
Contoh domain .NET umumnya digunakan oleh bisnis berbasis IT pada umumnya. Namun bagi pengguna yang ingin membuat website di luar topik IT dapat mendaftarkan domain ini karena merupakan gTLD (general top level domain) atau domain umum yang dapat didaftarkan.
Jadi Anda selalu dapat mendaftarkan domain ini jika ingin mencoba sesuatu yang baru, dalam hal ini pilih ekstensi domain lain selain .COM.
3. ORG
Apakah Anda berencana membuat situs web yang mewakili organisasi Anda?
Kemudian ekstensi domain .ORG adalah pilihan yang disarankan.
Menggunakan .ORG sebagai alamat website membuat organisasi terlihat lebih profesional karena persyaratan pendaftaran memerlukan dokumen organisasi, sehingga tidak ada yang bisa mendaftarkan nama domain tersebut.
Salah satu website yang menggunakan ekstensi .ORG adalah website PSSI (pssi.org).
4. CO
Padahal, ekstensi domain .CO merupakan identitas bagi warga negara Kolombia.
Namun, Anda diperbolehkan menggunakan domain ini untuk situs berita, portofolio, atau bisnis.
Kemiripan istilah .CO dengan .COM kurang lebih menjadi alasan utama mengapa .CO semakin populer.
Ekstensi domain ini tidak hanya lebih pendek karena hanya dua karakter, tetapi juga terlihat unik di antara banyak domain .COM. Untuk contoh website yang menggunakan domain .CO, lihat yogya.co, website berita yang berbasis di Yogyakarta.
5. INFO
Ekstensi domain .info adalah jenis domain tingkat atas generik (g TLD) yang pertama kali diumumkan pada akhir tahun 2000-an.
Domain ini sangat bagus untuk website yang sering berbagi informasi, berita, dan artikel pendidikan lainnya.
Selain itu, domain ini juga bisa Anda gunakan untuk membuat website dengan nama yang lebih unik, mis. B.notkom.info dan sebagainya.
6. CO.ID
Berbeda dengan domain .COM atau banyak pendahulunya, ekstensi .CO.ID adalah jenis domain terbatas yang dapat meningkatkan kredibilitas situs Anda.
Mengapa? Hal ini dikarenakan adanya beberapa persyaratan mutlak yang harus dilampirkan saat mendaftarkan domain ini.
Dalam beberapa kasus, ekstensi .CO.ID bahkan memiliki otoritas yang lebih tinggi daripada domain .COM. Jadi jika Anda dapat memenuhi persyaratan yang diberikan, tidak ada salahnya untuk mencoba domain ini.
Contoh ekstensi nama domain .CO.ID:
Kaskus.co.id, klikbca.co.id, Citilink.co.id
7. ME
Blogger menggunakan ekstensi domain .ME di awal keberadaannya untuk menampilkan identitas mereka secara luas.
Hasilnya, ekstensi Top Level Domain (ccTLD) untuk kode negara Montenegro mencapai satu juta pendaftaran pada tahun 2016.
8. MY.ID
Domain MY.ID adalah ekstensi ccTLD dari pemerintah Indonesia dalam keluarga yang sama dengan .ID, .CO.ID dan domain lainnya.
Plugin ini sangat ideal untuk menampilkan blog pribadi, portofolio atau bahkan bisnis, karena MY.ID dapat diidentifikasi sebagai identitas atau nama domain internasional.
Saat ini sudah banyak website yang mulai menggunakan nama domain ini karena harganya beberapa kali lebih murah dari .COM.
9. TV
Saat pertama kali melihat ekstensi domain .TV, Anda mungkin berpikir itu meruapakan saluran TV. Benar, benar?
Dilihat dari nama domainnya, domain ini sangat identik dengan televisi karena telah menggunakan nama TV.
Namun, domain .TV sebenarnya adalah ekstensi yang dinamai sesuai dengan kode negara Top Level Domain (ccTLD) untuk negara Tuvalu.
Namun, kini Anda dapat mendaftarkan domain .TV sebagai gTLD karena Anda tidak perlu menambahkan istilah khusus apa pun.
10. BIZ
Contoh domain kesepuluh adalah .BIZ, ekstensi domain tingkat atas umum yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan situs web bisnis.
Tidak ada batasan negara untuk pengguna domain .BIZ ini, seperti karakteristik domain tipe gTLD.
Domain ini hanya lebih penting jika hanya digunakan untuk situs web komersial di mana opsi domain .COM tidak lagi tersedia.
11. XYZ
Domain .XYZ semakin populer secara eksponensial sejak dimulainya sebagai domain tingkat atas umum (gTLD) pada tahun 2014.
Berkat keputusan Google untuk menggunakan domain tersebut untuk salah satu lini bisnisnya, pada tahun 2015 atau setahun kemudian, domain ini berhasil mendapatkan hingga sejuta pengguna.
Beberapa contoh website yang menggunakan domain .XYZ adalah abc.xyz dan holi.xyz.
Seperti website saya sendiri pakai .XYZ siscalicious.xyz
12. WEBSITE
Domain ini adalah ekstensi yang digunakan untuk membuat merek untuk situs web yang Anda kunjungi.
Domain .WEBSITE sendiri semakin populer karena banyak UKM yang tertarik untuk memiliki website.
Untungnya, jajaran nama domain .WEBSITE masih digunakan oleh berbagai brand ternama.
13. IO
Faktanya, domain IO itu sendiri adalah ccTLD dari Kepulauan Chagos (Wilayah Samudra Hindia Inggris).
Namun, perkembangan teknologi telah menjadikan bidang ini identik dengan input output I/O dari sistem komputer.
Karena itu banyak yang mendaftarkan domain ini untuk kebutuhan website di berbagai bidang teknologi seperti NFT, blockchain dan gaming.
14. SITE
Ekstensi domain .site adalah salah satu domain paling populer belakangan ini.
Tidak hanya masih banyak nama-nama besar yang tersisa, tetapi harganya juga relatif lebih murah dibandingkan dengan ekstensi domain lainnya.
Domain ini sangat cocok untuk blog pribadi, portofolio, situs web bisnis, dan situs web jenis bisnis.
15. WEB.ID
Contoh domain non-.COM lainnya yang bisa Anda daftarkan adalah keluarga ccTLD Indonesia, serta MY.ID dan .ID.
Dalam penggunaannya, domain ini sangat cocok untuk website bisnis dan blog pribadi.
Karena WEB.ID bisa diartikan sebagai website yang berasal dari Indonesia. Dengan begitu, nama domain ini sama sekali tidak kalah dengan .COM untuk meningkatkan kepercayaan para pengunjung.
0 Response to "15 Contoh Domain Selain .COM, Apakah Memang Layak Untuk Dicoba? "
Post a Comment