Apa Itu Influencer? Inilah Peran Seorang Influencer Untuk Bisnis Anda

Profesi influencer saat ini menjadi fenomena baru di masyarakat. Banyak merek menggunakan layanan mereka untuk memasarkan produk mereka. Namun, apa sebenarnya influencer itu?

Bagi sebagian orang, kata influencer atau buzzword mungkin sudah tidak asing lagi bagi mereka.

Bahkan ada orang yang sengaja melepaskan pekerjaan utamanya untuk menjadi digital influencer dengan penghasilan yang lebih menarik. Pendapatan influencer memang menjanjikan, dampak yang dihasilkan tidak main-main, karena bisa mempengaruhi daya beli orang lain.

Untuk lebih memahami influencer dan perannya dalam mendukung bisnis di era digital, berikut kami siapkan artikel influencer yang bisa dijadikan referensi.

Apa Itu Influencer?

Apa itu influencer? Secara umum, influencer adalah istilah yang digunakan untuk menyebut orang-orang dengan banyak pengikut dan pengaruh di jejaring sosial. Seseorang dianggap influencer jika berhasil mendapatkan kepercayaan publik terhadap produk yang direview atau direkomendasikannya.

Sehingga apa yang mereka gunakan atau promosikan dapat menginspirasi dan mempengaruhi followers untuk secara sukarela mencobanya atau bahkan membelinya.

Jenis-jenis Influencer

Influencer dibedakan menjadi beberapa kategori. Klasifikasi influencer yang paling umum didasarkan pada jumlah pengikut, popularitas, merek pribadi, dan efektivitas kampanye yang dihitung dari keterlibatan.

1. Mikro Influencer

Mikro-influencer adalah istilah yang mengacu pada seseorang yang memiliki audiens spesifik pada topik tertentu dengan kurang dari 10.000 pengikut. Saat ini, micro-influencer semakin banyak dicari oleh brand karena dianggap lebih efektif dalam mempengaruhi audiens.

Kekuatan micro-influencer dalam hal engagement dengan followers bahkan mencapai 82% menurut hasil studi berjudul “Country study menyoroti pentingnya follow-up channels” this emerging market of influence”.

2. Makro Influencer

Tepat di atas mikro-influencer adalah makro-influencer dengan setidaknya 100.000 pengikut.

Keistimewaan dan keuntungan dari macro influencer adalah brand eksklusif yang didapatkan ketika mereka meng-endorse atau mensponsori postingan.

Makro influencer memang belum setenar dan sepopuler selebritis, namun pengaruh mereka cukup besar jika bisa memilih dengan tepat. 

3. Selebgram

Selebgram adalah akronim yang digunakan untuk menyebut orang-orang terkenal di platform Instagram. Pastinya kamu sudah tidak asing lagi dengan Instagram kan?

Media sosial ini menjadi fokus utama pengguna internet untuk image, personal brand dan penjualan.

Nomor selebgram dapat membantu menembus produk baru maupun produk lama dan terkenal. Caranya adalah dengan menggunakan sistem pos bersponsor atau product endorsement. Ada banyak selebriti yang bisa mendapatkan penghasilan besar dari merek. Misalnya seperti Deddy Corbuzier, Gitasav, Rachel Vennya.

4. Blogger Terkenal

Blogger populer adalah istilah yang mengacu pada blogger dengan jumlah pelanggan dan pembaca yang banyak.

Blogger yang populer biasanya memiliki karakteristik konten yang cukup spesifik. Misalnya seperti travel writer, ahli review smartphone, atau guru yang suka berbagi tips SEO. Ada banyak blogger terkenal dengan banyak pengikut. Misalnya Mas Sugeng, Iwan Banaran atau Agus Magelang.

Blogger terkenal seringkali tidak hanya terkenal dengan tulisannya, tetapi juga memiliki pengikut setia di media sosial.

Sehingga mereka sering dianggap selebritis atau bahkan youtuber meskipun berlatar belakang blogger. 

5. Youtuber

Saat ini, YouTuber menjadi tokoh besar dalam dunia pemasaran influencer. Ini sebagian karena konten lebih interaktif dan menyenangkan untuk dikonsumsi.

Perubahan perilaku penonton juga menjadi alasan mengapa banyak YouTuber yang sukses menggaet brand untuk berkolaborasi. Saat ini, banyak orang menonton ulasan YouTube sebelum memutuskan untuk melakukan pembelian secara online.

Dibandingkan dengan jenis influencer lainnya, YouTuber juga memiliki ciri-ciri followers yang lebih loyal. Permudah merek atau perusahaan untuk memamerkan produk sebagai sponsor.

Peran Influencer Dalam Kesuksesan Bisnis Digital

Sama seperti strategi pemasaran lainnya, influencer memainkan peran penting di era persaingan di pasar digital.

1. Pengenalan Produk

Influencer sering memiliki kedekatan pribadi atau dipandang mewakili suatu kelompok.

Berbekal kedekatan tersebut, seringkali followers atau pengikut akan lebih percaya dengan kata-kata atau testimoni yang diberikan. Walaupun produk tersebut masih relatif baru atau belum dikenal. Potensi tersebut bisa Anda gunakan sebagai senjata untuk memperkenalkan produk baru dengan biaya yang lebih terjangkau dan target pasar yang lebih jelas.

Banyak merek yang berhasil menerapkan strategi ini, misalnya merek kecantikan atau pembuat smartphone Xiaomi memasuki pasar UE untuk pertama kalinya.

2. Meningkatkan Penjualan

Jangan remehkan kehadiran influencer digital. Alasannya adalah, dalam beberapa studi kasus, influencer juga dapat berkontribusi pada angka penjualan perusahaan.

Contoh terbaru adalah kolaborasi yang direncanakan antara perusahaan makanan cepat saji Mc Donalds dan grup K-POP BTS. Tak lama kemudian para penggemar BTS atau yang biasa dikenal dengan para tentara memenuhi toko McD untuk membeli merchandise BTS Meals. Ini bagus, bukan?

Untuk usaha kecil atau UMKM, pendekatan ini juga bisa Anda tiru. Pilih mikro-influencer yang dianggap memiliki pengikut setia, lalu terapkan strategi yang sama.

3. Membantu Membeli Kembali Pasar

Memasuki era digital seperti saat ini membuat peta persaingan semakin luas. Pesaing datang tidak hanya dari pengusaha dalam negeri, tetapi juga dari pasar internasional.

Oleh karena itu, memiliki strategi penguasaan pasar yang baik dan tepat sangatlah penting jika bisnis Anda ingin terus berkembang.

Harus diakui, proses akuisisi pasar tidak mudah. Banyak aspek yang perlu mendapat perhatian khusus, mulai dari alokasi anggaran hingga pemilihan audiens, yang perlu mendapat perhatian khusus.

Influencer bisa menjadi solusi. Anda bisa mendapatkan brand image dan pelanggan setia dari testimonial dan rekomendasi yang diberikan.

4. Pemasaran Lebih Manusiawi

Banyak orang bosan dengan strategi pemasaran produk yang masif. Mulai dari iklan TV, billboard, hingga berbagai media cetak.

Dengan menggunakan influencer, Anda dapat memasarkan produk Anda dengan cara yang lebih manusiawi, karena produk tersebut akan ditampilkan dalam konten, tips, atau trik pendidikan yang sangat informatif.

Audiens tidak hanya dapat melihat iklan untuk memperkenalkan produk, tetapi juga menerima konten yang menarik. Ini adalah salah satu aset promosi yang mulai diadopsi oleh banyak merek domestik dan internasional.

Kesimpulan

Pemasaran menggunakan influencer masih sangat efektif. Pasalnya, konsumen saat ini mulai kehilangan minat terhadap konsep periklanan konvensional yang cenderung membosankan.

Fakta bahwa perhatian kebanyakan orang tertuju pada media sosial juga menjadi salah satu alasan mengapa Anda harus mulai memanfaatkan influencer marketing sekarang. 

SISCALICIOUS

𝑺𝒍𝒆𝒆𝒑𝒊𝒏𝒈 𝒊𝒏 𝒂 𝒗𝒂𝒔𝒕 𝒆𝒙𝒑𝒂𝒏𝒔𝒆 𝒐𝒇 𝒈𝒓𝒆𝒆𝒏 𝒇𝒊𝒆𝒍𝒅𝒔, 𝒔𝒕𝒂𝒓𝒊𝒏𝒈 𝒂𝒕 𝒕𝒉𝒆 𝒃𝒍𝒖𝒆 𝒔𝒌𝒚, 𝒂𝒏𝒅 𝒍𝒐𝒐𝒌𝒊𝒏𝒈 𝒂𝒕 𝒕𝒉𝒆 𝒗𝒂𝒔𝒕𝒏𝒆𝒔𝒔 𝒐𝒇 𝒕𝒉𝒆 𝒐𝒄𝒆𝒂𝒏 𝒊𝒔 𝒘𝒉𝒂𝒕 𝑰 𝒄𝒓𝒂𝒗𝒆

Share this post